top of page
Search

Aku Karya Sumanjaya: Inspirasi dari Perjalanan dan Puisi Chairil Anwar

  • hartmarina81
  • Aug 13, 2023
  • 2 min read


Chairil Anwar juga menjadi penyair favorit tokoh Rangga dalam film Ada Apa Dengan Cinta, yang diperankan Nicolas Saputra dan Dian Sastrowardoyo. Dalam film ini Rangga sering membawa buku Aku karya Sjuman Djaya.




Aku Karya Sumanjaya



Buku Aku, Sjuman Djaya tersebut bukanlah kumpulan puisi, namun sebuah skenario film berdasarkan perjalanan hidup dan karya penyair Chairil Anwar, meski hingga kini belum belum ada film yang menggunakan naskan ini.


Melihat Rangga yang sedang membaca Aku karya Sjuman Djaya, Cinta berusaha mencari buku yang mengalihkan dunia cowok itu. Seberapa menarik sih buku itu sampai-sampai dirinya tak ditanggapi, begitulah kira-kira apa yang ada dalam pikiran Cinta. Sayangnya, Cinta tak menemukan buku itu di toko buku mana pun.


Sampai sekarang, Aku karya Sjuman Djaya pun masih tersedia di toko-toko buku. Penerbitnya seperti menyengajakan untuk membuat buku kisah hidup Chairil Anwar itu tetap bisa dijangkau oleh masyarakat. Setidaknya agar tidak apes seperti Cinta yang pada akhirnya membaca Aku milik Rangga.


Bom atom pertama meledak di Kota Hiroshima. Langit berselaput awan cendawan berbisa. Ketika memburai awan ini, bumi laksana ditimpa hujan salju yang ganas. Gedung-gedung beton runtuh. Aspal-aspal jalan terbakar menyala. Bumi retak-retak berdebu, di segala penjuru. Dan beribu tubuh manusia meleleh, tewas atau terluka. Seekor kuda paling binal, berbulu putih dan berambut kuduk tergerai, berlari di pusat kota, Jakarta! Tidak peduli pada yang ada, sekelilingnya, juga tidak pada manusia. Dia meringkik alangkah dahsyatnya, menapak dan menyepak alangkah merdekanya. Dunia ini, seolah cuma menjadi miliknya! Dan sekaligus seolah dia bicara: kalau sampai waktuku kumau tak seorang kan merayu tidak juga kau tak perlu sedu sedan itu aku ini binatang jalang dari kumpulannya terbuangGaung suara ini seolah membelah langit, membelah bumi. Adegan-adegan film yang tergambar dalam skenario ini bertujuan untuk mewariskan semangat penyair besar yang dikagumi Sjuman Djaya, Chairil Anwar. Skenario ini merupakan salah satu karya terpenting Sjuman Djaya yang menempatkannya di jajaran para seniman besar Indonesia.


1. Oleh Oleh, karya Nanang Suwito 2. Aseli Indonesia, karya Toto Anggit 3. Dua Pilihan, karya Alwi Hasa 4. Budaya dan Kehancuran, karya Aziz Thalib 5. Bawalah Aku, karya MA. Thayib 6. Bulan pun tersenyum / Dunia Pasti Tersenyum, karya Suto Pranto 7. Jakarta Lampung, karya Nano Sumanjaya 8. Selamat Datang Harapan, karya Maskur Prima 9. Pesta Panen / Panen Raya, karya Tartusi 10. Kembang Perawan, karya Maulana S dan Cecep Bosela 11. Budaya, karya Anita Dahlan 12. Kau telah Tiada / Di Balik Khayal, karya Lita Lia 2ff7e9595c


 
 
 

Recent Posts

See All

Comments


!
Widget Didn’t Load
Check your internet and refresh this page.
If that doesn’t work, contact us.

WE’RE OPEN:

Monday - Saturday 
12pm - 9pm

Hungry?

I'm a paragraph. Click here to add your own text and edit me.

500 Terry Francois Street
San Francisco, CA 94158

Flower

Tel: 123-456-7890
Email: info@mysite.com

© 2023 by 'O ia Poké. Proudly created with Wix.com

bottom of page